Menulis adalah kegiatan
menyenangkan yang bagi saya butuh banyak effort.
Saya menaruh pikiran,
hati, perasaan, dan waktu saat menulis.
And they are all
precious things for me.
Tapi dari sekian banyak
tulisan yg berhasil saya beri titik selesai, berakhir dengan saya simpan
sendiri.
Menertawakan kembali
semua emosi yg tertulis atau kembali merangkul hikmah dari setiap peristiwa.
Berharap saya memiliki
keberanian dan kepercayaan diri yg cukup untuk dapat membagi tulisan saya.
Tp ternyata masalh
utama saya selama ini bukan hal-hal tersebut di atas.
Saya posesif dan sangat
posesif dengan semua tulisan saya.
I know that my words
isnot my words anymore after i’ve shared it.
Saya sekarang menyimpan
hanpir semua tulisan sy dengan rapat. Menikmatinya sendiri. Sudah tidak
terganggu dengan blog yg kian sepi atau twitter dengan timeline tak bersuara
lagi.
Dengan aplikasi onenote
pda laptop lama yg setiap dokumennya saya pssword sedemikiannrupa.
Pda handphone yg pda
akhirnya hilang karena memori nya yg tak kuat lg.
Sya menjadi tidak rela
saat tulisan sy dikutip tanpa credit title, meski menginspirasi itu
menyenangkan.
Tombol copy paste
nyatanya lebih populer dibanding sekedar menambahkan catatan kaki.
My words picture my
self potraits.
And I don’t like if
everybody have the same face with me.
Semoga setelah tulisan
ini, saya tak lagi gampang cemburu pada tulisan saya lagi.
Tak lagi over protektif
hingga lupa bahwa menulis semenyenangkan membaginya
0 komentar:
Posting Komentar